Balikpapan(1/7), Nansarunai.com — NSGP (New Society Governance Platform) Balikpapan terus memperluas kiprahnya dalam pengembangan ekosistem digital berbasis teknologi dengan membentuk Komunitas Crypto NSGP Balikpapan. Inisiatif ini digagas oleh Vanda Patricia Cornelis, S.E., M.M., sebagai upaya untuk membangun ruang edukasi, kolaborasi, dan pemberdayaan bagi masyarakat lokal yang tertarik dengan teknologi blockchain dan aset digital.
Pertemuan komunitas ini diawali ketika seorang edukator bernama Benny Loe hadir di tengah masyarakat sebagai penyambung literasi kripto, khususnya di kota Balikpapan. Kehadiran Benny menginspirasi banyak pihak untuk mulai memahami potensi aset digital secara lebih luas dan inklusif.
Vanda Patricia Cornelis, yang telah terlihat aktif selama bertahun-tahun di dunia aset digital, melihat pentingnya membentuk ruang yang dapat mewadahi pertumbuhan komunitas berbasis nilai-nilai transparansi dan partisipasi. Melalui NSGP, ia berharap komunitas ini bisa menjadi motor penggerak perubahan menuju masyarakat yang lebih melek teknologi dan berdaya saing global.
“Komunitas ini bukan sekadar tempat diskusi soal crypto, tetapi menjadi ruang untuk membangun masa depan bersama, dengan fondasi sistem baru yang lebih terbuka, adil, dan partisipatif,” ujar Vanda.
Acara perdana yang digelar di Studio Nansarunaitv di kawasan Balikpapan Selatan itu dihadiri beberapa peserta dari berbagai latar belakang, termasuk UMKM, pengusaha muda, mahasiswa, hingga Ibu Rumah Tangga. Kegiatan ini membahas pengenalan blockchain, potensi ekonomi digital, serta visi NSGP dalam membentuk tata kelola masyarakat berbasis teknologi.
NSGP Balikpapan akan rutin menyelenggarakan kegiatan edukatif seperti diskusi, workshop, dan mentoring. Komunitas ini diharapkan menjadi pusat pengembangan inovasi digital di Kalimantan, yang tidak hanya adaptif terhadap teknologi baru, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat.(tsa)
