Tenggarong, Nansarunai.com – Suasana mencekam melanda Kota Raja Tenggarong pada Kamis sore (24/10/2024), ketika hujan deras disertai angin kencang menghantam wilayah tersebut. Dalam waktu singkat, sejumlah rumah dan bangunan hancur diterpa badai. Warga yang tengah beraktivitas pun panik saat angin kencang mengobrak-abrik kawasan permukiman.
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur kota ini juga telah merobohkan atap lantai empat RSUD Aji Muhammad Parikesit, yang memperparah kekhawatiran masyarakat akan cuaca ekstrem ini. Kini, dampak dari cuaca buruk tersebut semakin meluas, merusak bangunan lain dan menyebabkan kerugian material yang besar.
“Kami semua ketakutan. Atap rumah terangkat, dinding bergetar. Hujan deras dan angin seperti datang bersamaan menghantam semua,” ujar seorang warga setempat yang menyaksikan langsung bagaimana bencana ini menghancurkan lingkungan sekitarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa, namun tim penyelamat dan pihak terkait masih terus melakukan evakuasi serta pendataan kerusakan. Bencana ini menjadi pengingat betapa pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi cuaca ekstrem yang kian sering terjadi.
Cuaca buruk yang terus melanda menambah kekhawatiran masyarakat akan keselamatan mereka di tengah musim hujan yang belum berakhir. (*)
