Balikpapan(27/1), Nansarunai.com– Seorang pemancing bernama L. Aji S., warga Balikpapan Barat, mengalami insiden menegangkan saat terombang-ambing di perairan Sepinggan akibat kapal yang ia gunakan mengalami kerusakan mesin dan dihantam badai. Kejadian tersebut berlangsung pada Minggu (26/1), sekitar pukul 08.00 WITA, namun berakhir dengan selamat setelah bantuan datang.
Korban dilaporkan berangkat dari Dermaga TPI Klandasan sekitar pukul 06.00 WITA menggunakan kapal jenis klotok untuk memancing di perairan Sepinggan. Namun, tak lama setelah tiba di lokasi, mesin kapal mengalami gangguan, membuat korban tak mampu kembali ke daratan. Kondisi semakin buruk ketika badai datang, menyebabkan kapal kecil tersebut terombang-ambing di lautan.
Kejadian ini dilaporkan kepada Satpolairud Polresta Balikpapan sekitar pukul 11.00 WITA. Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Satpolairud segera berkoordinasi dengan Basarnas Balikpapan untuk menggelar operasi pencarian dan penyelamatan.
Tim gabungan yang menggunakan kapal Basarnas bergerak cepat dari perairan Somber menuju titik koordinat yang dilaporkan. Namun, setelah tiba di lokasi, korban tidak ditemukan di titik tersebut. Tim kemudian memutar area pencarian di sekitar bouy 9.
Beruntung, seorang nelayan yang melintas sebelumnya telah menemukan korban. Kapal korban ditarik ke tepian perairan Klandasan, dan korban tiba dalam keadaan selamat tanpa luka.
Kasat Polairud Polresta Balikpapan, AKP Gindo Panjaitan, memastikan bahwa korban sudah kembali ke rumahnya dalam kondisi sehat. “Kami juga telah mengunjungi korban untuk memastikan kondisinya baik-baik saja,” ujarnya.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat agar selalu memeriksa kondisi kapal sebelum berangkat melaut, terutama di tengah cuaca yang tidak menentu. Polairud Polresta Balikpapan mengimbau agar para pemancing melaporkan rencana perjalanan mereka dan membawa peralatan keselamatan guna menghindari kejadian serupa.(tsa)







