Kutai Barat(21/4), Nansarunai.com – Meningkatnya debit air Sungai Mahakam mendorong Polsek Melak, Polres Kutai Barat, untuk mengintensifkan patroli dan pemantauan di wilayah rawan banjir melalui Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).
Regu Piket Il melaporkan genangan air mulai mengkhawatirkan. Di Jl. Diponegoro RT 11 dan RT 12 Melak Ulu, air mencapai 60 cm. Di sekitar simpang tiga Mako Polairud, dekat Optik Fina, ketinggian air mencapai mata kaki.
Wilayah Melak Lir terdampak lebih parah, termasuk Jl. 17 Agustus, Jl. P. Hidayatullah, Jl. Mulawarman, dan jalan masuk SDN 002 RT 004, dengan ketinggian air rata-rata 60 cm.
Kapolsek Melak menegaskan pihaknya terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan instansi terkait. “Kami imbau masyarakat tetap waspada dan segera evakuasi jika air terus naik,” ujarnya.
Cuaca di Kecamatan Melak masih mendung, dengan potensi hujan tinggi. Langkah darurat telah disiapkan jika situasi memburuk.(hms)
